Wajib bagi setiap pelajar, bersungguh-sungguh, terus menerus, dan komitmen, tidak berhenti hingga tujuan dalam menuntut ilmu tercapai. Sebagaimana firman Allah dalam QS. Maryam: 12 yang artinya, “Wahai Yahya, ambillah kitab (itu) dengan kuat”, dan dalam QS Al Ankabut: 69 yang artinya, “Dan orang-orang berjuang, untuk mencari keridhaan

Orang belum dapat dikatakan bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu, jika dia belum mendapatkan kepayahan yang sangat dalam menuntut ilmu. Allah akan memberikan jalan keluar untuk kesungguhan tersebut. Masya Allah, merujuk pada materi di atas, maka pentinglah bagi setiap diri kita untuk senantiasa bersungguh-sungguh dalam belajar (menuntut ilmu).

Walau begitu, saat kita sudah memahami ilmu jangan pernah lalai untuk mengamalkannya karena mengamalkan ilmu yang bermanfaat juga merupakan bagian dari perilaku semangat belajar sekaligus meneladani sifat Allah Al-‘Alim. 2. Bersungguh-sungguh dalam Belajar. Semangat belajar saja sejatinya tidaklah cukup.
Berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Kewajiban Menuntut Ilmu, Mengembangkan dan Mengamalkannya“. Shalawat dan salam kami curahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad ﷺ, keluarga, sahabat dan umat beliau. Pada makalah ini kami akan menjelaskan betapa pentingnya ilmu bagi seseorang 6 Bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu. Seorang penuntut ilmu tidak patut mensia-siakan masanya dengan perkara yang tak berfaedah. Dia perlu menjauhi sifat malu tidak bertempat seperti malu untuk bertanya yang mengakibatkan dirinya akan terhalang daripada memperolehi manfaat ilmu. 6 Bersifat sabar dan tidak mudah berputus asa Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah juga menunjukkan bahwa Allah memberikan kemudahan kepada mereka yang bersungguh-sungguh dalam menempuh jalan mencari ilmu. Hadits ini mencerminkan pemahaman Islam bahwa upaya menuntut ilmu tidak hanya dilihat sebagai tugas akademis, tetapi juga sebagai bentuk ibadah yang dapat membawa keberkahan dan Mujahidu Linafsihi (berusaha bersungguh-sungguh) Bersungguh-sungguh adalah salah satu ciri orang mukmin dan kepribadian Muslim yang sesungguhnya. Tak ada keberhasilan yang diperoleh tanpa kesungguhan. Kesadaran bahwa kehidupan manusia di dunia ini sangat singkat, dan kehidupan abadi adalah kehidupan akhirat, akan melahirkan kesungguhan dalam Kerja keras menjadi ibadah jika dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian kepada Allah. Semakin giat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja,maka semakin besar penghargaan Allah kepada aktifitas tersebut, baik di dunia maupun di akhirat. berikut yang bukan merupakan contoh penerapan perilaku kerja keras menurut konsep Islam adalah…
Al-Bayyinah ) 2. Rajin berdoa kepada Allah. Setiap seseorang yang sedang menuntut ilmu, sudah seharusnya rajin berdoa kepada Allah SWT dan memohon ilmu yang bermanfaat bagi dirinya kelak agar bisa membagikan ilmu yang mereka punya untuk diajarkan kepada orang lain. 3. Bersungguh – sungguh dalam belajar.
Tujuan Menuntut ILmu 1. Memperbaiki Diri “Dan orang-orang yang berusaha dengan bersungguh-sungguh kerana memenuhi kehendak agama Kami, sesungguhnya Kami akan memimpin mereka ke jalan-jalan Kami (yang menjadikan mereka bergembira serta beroleh keredhaan); dan sesungguhnya (pertolongan dan bantuan) Allah adalah berserta orang-orang yang Dari mulai contoh yang pertama hingga akhir silahkan bisa dijadikan untuk referensi bagi yang membutuhkan. Contoh Naskah Pidato Singkat dalam Berbagai Tema. Contoh Teks Pidato Himpunan mahasiswa Teknik Informatika (HIMATIFTA) Contoh Teks Pidato Tentang Usia Remaja; Pidato Bahasa Jawa Tema Perpisahan Kelas 9 SD Singkat owdY.
  • zfyi0wi66d.pages.dev/69
  • zfyi0wi66d.pages.dev/990
  • zfyi0wi66d.pages.dev/855
  • zfyi0wi66d.pages.dev/175
  • zfyi0wi66d.pages.dev/862
  • zfyi0wi66d.pages.dev/512
  • zfyi0wi66d.pages.dev/743
  • zfyi0wi66d.pages.dev/724
  • contoh bersungguh sungguh dalam menuntut ilmu